5 Negara Digital Nomad Paling Gampang di 2025 – Kerja Remote Sambil Liburan!

5 Negara dengan Visa Digital Nomad Termudah di 2025
Negara Visa Nomad ? Siapa nih yang kepikiran buat jadi digital nomad di 2025? Kerja dari mana aja, bisa nongkrong di kafe kece, atau sekalian eksplor negara baru sambil tetap dapet cuan. Nah, kalau lo mau hidup fleksibel tanpa drama visa yang ribet, ini dia 5 negara yang paling gampang buat dapetin visa digital nomad di 2025!
1. Portugal 🇵🇹
Kenapa Portugal?
- Ada D7 Visa dan Digital Nomad Visa, gampang buat pekerja remote.
- Biaya hidup lebih murah dibanding Eropa Barat.
- Cuacanya asik dan banyak komunitas digital nomad.
- Bisa apply izin tinggal jangka panjang setelah beberapa tahun.
Kekurangan:
- Biaya hidup di kota besar kayak Lisbon dan Porto makin naik.
- Pajak bisa lumayan tinggi kalau lo stay lebih dari 183 hari.
- Proses birokrasi lumayan ribet dan butuh waktu.
Syarat utama:
- Penghasilan minimal €3.040/bulan.
- Bukti kerja remote atau bisnis online.
- Punya asuransi kesehatan + tempat tinggal di Portugal.
2. Bali, Indonesia 🇮🇩
Kenapa Bali?
- Sekarang udah ada Visa Second Home dan Visa Digital Nomad.
- Biaya hidup lebih murah dibanding destinasi nomad lainnya.
- Banyak coworking space dan komunitas freelancer.
- Pantai cakep, makanan enak, hidup santai tapi tetep produktif!
Kekurangan:
- Infrastruktur di beberapa area masih kurang stabil (macet, listrik byar-pet di beberapa tempat).
- Masih ada isu regulasi soal kerja remote di Bali yang perlu diperhatikan.
- Cuaca tropis bisa bikin lo gampang kena flu kalau nggak terbiasa.
Syarat utama:
- Penghasilan minimal Rp30 juta/bulan.
- Bukti kerja remote atau punya bisnis digital.
- Rekening bank yang stabil buat buktiin keuangan lo aman.
3. Dubai, Uni Emirat Arab 🇦🇪
Kenapa Dubai?
- Punya Remote Work Visa dengan proses cepat.
- Internet super kenceng, infrastruktur modern.
- Bebas pajak penghasilan, alias cuan bersih!
Kekurangan:
- Biaya hidup di Dubai super mahal, terutama akomodasi.
- Suhu di musim panas bisa sampe 50°C, bikin nggak nyaman kalau nggak tahan panas.
- Aturan budaya dan sosial yang ketat, jadi harus paham regulasinya.
Syarat utama:
- Penghasilan minimal $3.500/bulan.
- Kontrak kerja atau bukti bisnis remote.
- Asuransi kesehatan yang berlaku di UEA.
4. Georgia 🇬🇪
Kenapa Georgia?
- Ada program Remotely From Georgia, cocok buat digital nomad.
- Banyak negara bisa masuk tanpa visa.
- Biaya hidup hemat, nggak banyak drama birokrasi.
Kekurangan:
- Akses layanan kesehatan nggak sebaik negara Eropa lain.
- Gaji minimum di sana rendah, jadi bisa ada ketimpangan biaya buat expat.
- Bahasa Inggris nggak selalu dipahami oleh penduduk lokal.
Syarat utama:
- Penghasilan minimal $2.000/bulan.
- Bukti kerja remote atau bisnis online.
- Asuransi kesehatan buat stay di sana.
5. Mexico 🇲🇽
Kenapa Mexico?
- Bisa apply Temporary Resident Visa sampai 4 tahun!
- Banyak komunitas digital nomad, terutama di Mexico City & Playa del Carmen.
- Biaya hidup lebih murah dibanding AS dan Eropa.
Kekurangan:
- Beberapa daerah rawan kejahatan dan keamanan bisa jadi masalah.
- Koneksi internet nggak selalu stabil di beberapa kota kecil.
- Proses visa kadang bervariasi tergantung kedutaan di negara asal.
Syarat utama:
- Penghasilan minimal $2.600/bulan atau saldo rekening $43.000 dalam 12 bulan terakhir.
- Bukti kerja remote atau bisnis digital.
- Formulir aplikasi + wawancara di kedutaan.
Kesimpulan:
Buat lo yang pengen kerja remote sambil keliling dunia, sekarang ada banyak negara yang menawarkan visa digital nomad dengan proses yang lebih gampang dibanding tahun-tahun sebelumnya. Portugal dan Dubai cocok buat yang suka kota modern dengan fasilitas lengkap, Bali dan Mexico ideal buat yang cari suasana santai dan biaya hidup lebih terjangkau, sementara Georgia adalah pilihan terbaik buat digital nomad yang mau hidup hemat tanpa ribet urusan visa.
Dengan makin berkembangnya tren remote work, negara visa nomad jadi solusi buat banyak pekerja lepas dan entrepreneur yang pengen hidup fleksibel tanpa terikat satu tempat. Tinggal pilih negara yang paling cocok sama gaya hidup lo, siapin dokumen, dan mulai petualangan digital nomad di 2025!
FAQ:
🔹 Gimana cara apply visa digital nomad?
Biasanya lo perlu bukti penghasilan, kontrak kerja atau bisnis, rekening bank, dan asuransi kesehatan.
🔹 Harus bayar pajak di negara tujuan?
Tergantung negaranya! Dubai bebas pajak, tapi negara lain mungkin ada aturan pajaknya setelah beberapa bulan tinggal.
🔹 Berapa lama prosesnya?
Rata-rata 1-3 bulan, tergantung dokumen yang lo siapin.
Baca Juga : Gunung Erupsi Pertama di 2025